Kegiatan Cooling System Oleh Bhabinkamtibmas Jelang Pemilukada di Desa Rancagong

    Kegiatan Cooling System Oleh Bhabinkamtibmas Jelang Pemilukada di Desa Rancagong

    TANGERANG  – Menjelang Pemilukada yang semakin dekat, Bhabinkamtibmas dan Babinsa Desa Rancagong mengambil langkah proaktif untuk memastikan keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut. Kedua aparat keamanan tersebut melaksanakan kegiatan cooling system dengan mengadakan pertemuan bersama Kepala Desa Rancagong, Sekretaris Desa, dan Kasi Pemerintahan Desa Rancagong.(15/6)

    Dalam pertemuan yang berlangsung, Bhabinkamtibmas dan Babinsa melakukan koordinasi intensif dengan pihak pemerintah desa. Mereka membahas langkah-langkah strategis untuk memonitoring wilayah secara bersama-sama, guna mengantisipasi dan menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) tetap kondusif.

    Kepala Desa Rancagong menyatakan dukungan penuh terhadap upaya ini. "Kerjasama antara aparat keamanan dan perangkat desa sangat penting untuk menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi warga, terutama menjelang Pemilukada. Kami akan terus bersinergi demi tercapainya tujuan tersebut, " ujarnya.

    Bhabinkamtibmas menambahkan bahwa monitoring wilayah akan dilakukan lebih intensif. "Kami akan terus melakukan patroli dan berkoordinasi dengan perangkat desa serta warga untuk mendeteksi dan mencegah potensi gangguan keamanan, " jelasnya.

    Pemilukada sendiri merupakan momen penting dalam kehidupan demokrasi di Indonesia. Partisipasi aktif dari semua pihak, termasuk aparat keamanan dan pemerintah desa, sangat diperlukan untuk memastikan proses demokrasi berjalan lancer. (Hendi) 

    tangerang
    Suhendi

    Suhendi

    Artikel Sebelumnya

    Polres Tangsel Amankan Konser HITMAN di...

    Artikel Berikutnya

    Penyaluran Bantuan Sosial Dalam Rangka HUT...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami