Bhabinkamtibmas Monitoring Genangan Air, Ganggu Aktivitas Warga di Desa Legok

    Bhabinkamtibmas Monitoring Genangan Air, Ganggu Aktivitas Warga di Desa Legok

    TANGERANG - Bhabinkamtibmas Desa Legok, Bripka Mahdi Arizal, bersama sejumlah tokoh masyarakat, melakukan monitoring terhadap genangan air hujan yang mengganggu aktivitas warga pada Rabu (24/4) malam.

    Dalam kegiatan yang dilakukan di Gg. Limo Kp. Manungtung RT 001/001 Desa Legok, Bripka Mahdi Arizal bersama Kadus/Jaro 01 Kp. Manungtung, Ketua RW 01 Kp. Manuntung, dan Ketua RT 01/01 Kp. Manungtung memantau dampak dari hujan yang turun sejak sore hingga malam hari.

    Hasil pengecekan menyebutkan bahwa sebagian air genangan telah memasuki bangunan kontrakan dan halaman depan rumah warga. Hal ini disebabkan oleh saluran air kecil yang tertutup dengan tanah milik PT. CGMP/MY SERPONG/ARYANA, sehingga air tidak dapat mengalir dengan lancar.

    Dampak dari genangan ini adalah terganggunya aktivitas masyarakat serta penggunaan jalan yang menjadi lintasan utama warga. Bahkan, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan seperti terhentinya sepeda motor karena mesin mati, warga setempat telah menutup jalan tersebut.

    Bripka Mahdi Arizal menyatakan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mencari solusi atas masalah ini agar aktivitas masyarakat dapat kembali berjalan lancar tanpa terganggu oleh genangan air.

    Kondisi tersebut menjadi perhatian serius bagi pemerintah desa dan masyarakat setempat untuk segera mencari solusi agar kehidupan sehari-hari warga dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya gangguan dari genangan air. (Hendi)

    tangerang
    Suhendi

    Suhendi

    Artikel Sebelumnya

    Seminar Bina Pribadi Islam di SMA Alfityan...

    Artikel Berikutnya

    Berakhir Imbang Laga Dewa United Vs Madura...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami